Total Tayangan Halaman

Minggu, 16 Januari 2011

Mengenal Domain Dan Subdomain

Domain pada umumnya dikenal identik dengan alamat url atau website. Sebagai contoh, domain blog Belajar Sendiri: http://www.belajar-sendiri.com, domain Facebook adalah http://facebook.com, dan sebagainya.

Tetapi sebenarnya secara teoritis, domain bisa berupa nama host, subdomain, atau top level domain (TLD). Penamaan host (komputer yang terhubung ke jaringan) memiliki format dan aturan tersendiri yang menggambarkan suatu hierarki. Kumpulan hierarki ini disebut domain name space.

Domain Name Space
Domain Name Space
Dari gambar diatas, domain paling atas tingkatannya adalah root domain yang dilambangkan dengan tanda titik, dan semua titik tepat dibawah root domain disebut top level domain atau sering dikenal dengan istilah TLD.

Pada gambar diatas, yang tergolong sebagai TLD yaitu arpa, com, net, org, gov, us, dan uk. Top level domain digunakan untuk menunjukkan jenis perusahaan, lembaga, atau negara tempat host/komputer server berada. TLD terdiri dari TLD Generik dan TLD Negara.

TLD Generik terdiri dari 7 jenis TLD, yaitu:
  1. Domain .com: digunakan oleh organisasi yang bersifat komersial, misalnya microsoft.com, aol.com, dan sebagainya.
  2. Domain .edu: digunakan oleh organisasi/lembaga pendidikan, misalnya binus.edu, berkeley.edu, dan sebagainya.
  3. Domain .gov: digunakan untuk lembaga atau instansi pemerintahan milik Amerika Serikat, misalnya whitehouse.gov.
  4. Domain .int: digunakan untuk organisasi yang bersifat Internasional, misalnya apsco.int.
  5. Domain .mil: digunakan untuk badan kemiliteran Amerika Serikat, misalnya dia.mil.
  6. Domain .net: digunakan oleh penyedia jasa Internet, misalnya chippermonkey.net.
  7. Domain .org: digunakan oleh organisasi non komersial, misalnya inova.org.

Dengan mengetahui alokasi peruntukan TLD tersebut, diharapkan kita sebagai pihak yang akan memiliki domain atau membuat domain mengetahui domain mana yang sesuai dengan bidang yang akan kita garap.

TLD Negara (Country Domain) timbul berdasarkan konvensi Standar ISO 3166. Hal tersebut dilakukan karena dengan semakin banyaknya negara yang terhubung ke Internet, maka jumlah nama domain yang tersedia akan semakin sedikit.

Oleh karena itu, diputuskan untuk menggunakan standar pembagian geografis yang dinyatakan dalam 2 huruf. Misalnya, untuk host yang berada di Indonesia memiliki second level domain .id, Malaysia .my, Italia .it, dan sebagainya.

Pembagian nama domain di Indonesia ditetapkan sampai 2 level (second level domain), sedangkan untuk aturan penamaannya mengikuti sistem Inggris.

Perhatikanlah tabel dibawah ini untuk melihat penamaan second level domain di Indonesia!

DomainKeterangan
go.id Untuk lembaga pemerintahaan, misalnya morowalikab.go.id
co.id Untuk lembaga komersial, misalnya sctv.co.id
ac.id Untuk lembaga pendidikan tinggi dan universitas, misalnya binus.ac.id
sch.id Untuk lembaga pendidikan dasar dan menengah, misalnya smpn2bantul.sch.id
net.id Untuk perusahaan pentedia jasa Internet, misalnya magic.net.id
or.id Untuk lembaga non komersial dan LSM, misalnya ashrae.or.id
web.id Untuk perorangan maupun kelompok yang sifatnya lebih luas, misalnya: bacamanga.web.id

Untuk memperoleh domain ini, bisa dilakukan melalui pendaftaran melalui pengelola domain Indonesia. Untuk wilayah Indonesia, second level domain dikelola oleh Pengelola Domain Indonesia (PANDI).

Dimana periode sebelumnya dipegang oleh DepKomInfo, yang sebelumnya pun menerima serah terima dari CCTLD, sebuah badan yang berbentuk lembaga nirlaba.

Subdomain

Selain domain, dikenal juga subdomain. Subdomain adalah domain yang berada dibawah sebuah domain. Jadi satu domain, bisa memiliki beberapa subdomain. Jika dianalogikan dalam file manager, domain merupakan sebuah direktori, dan subdomain merupakan sub direktori.

Agar mudah membayangkannya, coba anda perhatikan tabel dibawah ini!

Domain belajar-sendiri.com
Subdomain
lagu.belajar-sendiri.com Subdomain dari belajar-sendiri.com, dimana kontennya berisi tentangi informasi mengenai musik
proyek.belajar-sendiri.com Subdomain dari belajar-sendiri.com, dimana kontennya berisi tentangi informasi mengenai proyek Belajar Sendiri
tumblr.belajar-sendiri.com Subdomain dari belajar-sendiri.com, dimana kontennya berisi mini feed dari blog Belajar Sendiri

Untuk memperoleh subdomain, tidak seperti pada saat kita ingin memiliki domain, dimana jika ingin memiliki domain kita harus melakukan pendaftaran dulu. Jika kita sudah memiliki domain, maka kita bisa sesuka hati membuat subdomain sesuai dengan kebutuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar